4 Atlet Relays SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang Disambut Meriah Usai Training Camp di China
Banyumas – Empat atlet relays putra dari SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, usai mengikuti training camp di Shanghai Tiongkok disambut ratusan siswa dan guru setempat pada Jumat (3/5/2024) sore.
Keempat atlet tersebut terdiri dari Catur Ridho Saputro, Fahmi Candra Permana, Raka Adi Prayoga dan Senis Teguh Prayitno.
Mereka berempat mendapatkan kesempatan training camp ke Shanghai Tiongkok, setelah menjuarai Student Athletics Championship (SAC) Indonesia di stadion Sriwedari Solo pada bulan Januari lalu.
Kembalinya 4 atlet tersebut naik becak diiringi drum band menuju sekolah asal, 4 atlet itu disambut begitu meriah ratusan siswa, warga, guru dan karyawan, komite sekolah setempat serta orang tua masing-masing atlet.
Guru SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang, Kristia Ningrum mengatakan rasa bangga kepada 4 siswanya yang berprestasi dan membawa nama harum, tidak saja kabupaten Banyumas tapi Indonesia.
Selain meraih juara satu, juga memecahkan catatan waktu 44,37 detik di final relays 4 x 100 meter di Solo beberapa waktu lalu.
“Keempat siswa kami telah juara satu di Solo pada Januari lalu dan mendapatkan traning camp di Shanghai China selama 10 hari. Harapan sekolah, prestasi ini akan terus berkelanjutan dan ini menjadi contoh siswa yang lain bisa untuk meraih prestasi yang lainnya.”, kata Kristia Ningrum Guru SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang.
Salah satu peserta atlet relays Denis Teguh Prayitno mengaku selama training camp 10 hari di Shanghai, banyak mendapatkan pengalaman pelatihan yang berbeda. Banyak tempat-tempat yang sangat bagus dan sangat indah buat dieksplor.
“Sepulang dari China saya banyak mendapat pengalaman termasuk tempat yang bagus dan indah juga untuk bisa dieksplor. Pertemanan yang baru disana, juga mendapat pengalaman bangun yang rajin jangan malas-malasan. Kedepanya agar lebih baik lagi”, kata Denis Teguh Prayitno peserta atlet relays.
Orang tua Denis Teguh Prayitno Hartini mengaku, selama ini anaknya banyak dirumah melakukan kegiatan yang positif. Dia merasa bangga Denis bisa sukses dan berharap, semoga anaknya bisa menjadi anak yang sukses dan mencapai jenjang yang lebih tinggi lagi dalam pendidikannya.
“Saya bangga tak menyangka anak saya bisa ke jenjang lebih tingga sampai ke China. Anak saya kesehatriannya gak neko-neko dan saya berharap anak saya akan lebih baik lagi prestasinya”, kata Hartini orang tua Denis. (Kus)
Comment