Pihak Rumah Sakit Umum Pusat Mohammad Hoesin melalui Kabag Humas, Suhaimi, belum dapat memastikan jika seorang jamaah umroh terkena virus corona. Namun, pihaknya mengakui jika telah menerima pasien dari Kantor Kesehatan Pelabuhan untuk diawasi dan dirawat ke ruang isolasi.
Diketahui, pasien berinisial M (43) berjenis kelamin pria warga Gunung Ibul Kota Prabumulih.
“Kami tadi jam 14.30 wib dari Kkp membawa satu orang jenis kelamin laki berumur 43 tahun, dari KKP minta awasin dan terus kami rawat di ruang isolasi,” kata Suhaimi saat jumpa pers di Aula RSMH Palembang, Selasa (03/03/2020).
Diungkapkan Suhaimi, keadaan pasien saat ini masih dalam keadaan baik, bahkan pihaknya akan memeriksa keadaan pasien melalui laboratorium.
“Pertama mereka datang dari daerah yang dingin, kedua menunjukan gejala demam. Jadi untuk antispaasi pasien langsung kami isolasi, bahkan saat ini keadaan pasien masih baik, dan saat ini kami akan periksa dulu keadaan pasien,” ungkapnya.
“Kita menunggu hasil laboratorium Litbangkes, yang standarnya 2 sampai 3 hari, barulah nanti akan kami umumkan kembali hasilnya,” tambahnya.
Sebelumnya, pasien yang terduga terkena virus corona itu merupakan jamaah umroh yang menggunakan pesawat Lion Air (JT 89) landing pukul 10.20 wib dari Jeddah, kemudian pukul 14.30 Wib pasien tersebut dibawa oleh KKP Bandara dengan menggunakan ambulance menuju RSMH untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.
(Artikel: Rian)
Comment