Berkah Ramadhan, Pedagang Kolang Kaling Raup Omzet Jutaan Rupiah Perhari
Banyumas – Komoditas kolang-kaling yang biasanya tak laku pada hari-hari biasa, kini laris manis memasuki bulan suci ramadhan.
Dalam sehari, bahan yang identik untuk dibuat kolak dan es buah ini, di pasar tradisional Banyumas, Jawa Tengah laku sampai ratusan kilogram.
Berkah ramadan benar-benar dirasakan Eli, salah seorang pedagang kolang kaling asal desa Ciberung kecamatan Ajibarang, kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Wanita itu mendapat rezeki lebih dari usaha dadakan dengan menjual kolang kaling yang dibeli dari petani.
Permintaan kolang-kaling di pasaran meningkat selama memasuki bulan suci ramadhan. Bahan baku pembuat kolak dan es buah itu mengalami kenaikan hingga 200 kilo gram per hari.
Camilan kenyal berbahan dasar biji pohon aren itu, banyak dicari warga saat ramadan untuk dibuat olahan makanan atau minuman. Salah satunya untuk bahan penambah kenikmatan kolak atau es buah.
Eli menjelaskan, permintaan kolang-kaling saat ramadan tergolong cukup besar. Dalam sehari menghabiskan 200 kilo gram, jumlah itu naik dibandingkan hari-hari biasa yang hanya 100 kilo gram.
Untuk memenuhi kebutuhan pasar, pedagang mencari kolang kaling dari kabupaten lain seperti Cilacap dan Brebes. Akibat naiknya permintaan kolang kaling saat ramadhan, omzet pedagang mencapai 3 juta rupiah per hari dengan harga 16 ribu rupiah per kilo gram. (Kus)
Comment