Pencari Kerja Padati Job Fair SMK Negeri 1 Kejobong

Pencari Kerja Padati Job Fair SMK Negeri 1 Kejobong

Purbalingga – Ratusan pencari kerja di Kabupaten Purbalingga memadati job fair dan expo kampus yang diselenggarakan SMK Negeri 1 Kejobong kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah pada Rabu (08/05/2024).

Job fair dan kampus expo ini diselenggarakan untuk memudahkan para siswa yang rata-rata baru lulus bahkan masyarakat umum yang membutuhkan dan mendapatkan pekerjaan.

Hal itu terlihat sejak pagi, ratusan pencari kerja memadati job fair dan kampus expo yang berlangsung di halaman SMK Negeri 1 kecamatan Kejobong kabupaten Purbalingga.

Bacaan Lainnya

Dalam job fair kali pertama diadakan di sekolah ini, sedikitnya ada 18 lowongan pekerjaan dari perusahaan yang ada di wilayah Semarang, Purbalingga dan sekitarnya, sementara untuk kampus expo diikuti 11 perguruan yang ada di sekitar Purbalingga.

Sulitnya lowongan pekerjaan saat ini, membuat ratusan masyarakat antusias membludak memadati job fair di sekolah ini.

Kepala SMK Negeri 1 Kejobong, Sri Retnoningsih S.Pd., M.Pd. menjelaskan kegiatan job fair dan kampus expo diselenggarakan untuk memfasilitasi dan memudahkan para siswa SMK Negeri 1 Kejobong yang telah lulus maupun masyarakat umum yang hendak mencari pekerjaan, maupun yang hendak melanjutkan sekolah.

“Selain mengurus program sekolah, kita juga membuka job fair ini untuk kelulusan siswa kita untuk mudah mencari loker. Kami juga menghadirkan perguruan tinggi jika berminat. Ada 18 perusahaan dan mereka bisa langaung seleksi di sini serta 11 perguruan tinggi, Alhamdulilah peminat cukup banyak, kegiatan ini kedepan kami akan selenggarakan setiap tahun”, imbuh kepala sekolah SMK Negeri 1 Kejobong, Sri Retnoningsih di sela-sela giat job fair.

Adanya job fair ini pun disambut senang dan gembira oleh para pencari kerja, mereka mengaku sangat terbantu karena tidak perlu kemana-mana untuk mancari pekerjaan.

Salah satu peserta pencari kerja yang juga siswa yang baru lulus di sekolah tersebut, Tegar mengaku lebih memilih bekerja agar bisa membantu orang tua dan tidak memilih untuk melanjutkan kuliah karena biayanya cukup mahal. Ia juga optimis untuk bisa diterima bekerja karena saat sekolah telah mendapat berbagai keterampilan.

“Alhamdulilah saya bangga dengan lulusan sekolah kami yang telah mengadakan job fair dan saya bangga dan senang tidak harus mencari lowongan pekerjaan di luar. Bekerja untuk menambah kebutuhan serta ekonomi keluarga. Saya baru mendaftar servis AC karena saya sdah banyak memdapat pelajaran terkait dengan servis AC dan saya optimia bisa diteruma”, kata Tegar.

Pada job fair kali ini, para pelemar pekerjaan langsung dilakukan pengecekan berkas lamaran pekerjaan, tes dan interview oleh pihak perusahan. Hal ini akan memudahkan para pencari kerja untuk bisa langsung bekerja.” (Kus)

 

Pos terkait

Comment