Polisi Periksa 3 Saksi, Seorang Remaja di Koja Jadi Korban Peluru Nyasar Saat Istirahat di Kamar
Jakarta – Seorang remaja putri bernama Nayla (17) menjadi korban peluru nyasar saat sedang beristirahat di dalam rumahnya di Jalan Lorong W, Koja, Jakarta Utara. Dari kejadian ini, korban mengalami luka di bagian pahanya.
Menurut Ibu korban Yana (40), Saat peristiwa ini terjadi saat dirinya sedang berjualan didepan gang rumah. Tidak lama kemudian, putrinya melapor jika terluka setelah terkena peluru nyasar. Mendapat kabar tersebut, Yana langsung membawa putrinya ke Puskesmas.
“Kejadiannya jam 8 malam, pas diceritain kena peluru kita langsung bawa ke puskermas, kita juga langsung ambil pelurunya tapi gak tembus ke paha, bajunya juga nggak tembus cuma memar saja,” Kata Yana saat ditemui kediamannya, Senin (20/1/2025).
Korban mengaku saat terkena peluru nyasar, dirinya sedang beristirahat sambil bermain handphone didalam kamarnya. Tidak berapa lama kemudian, sebuah benda kecil terjatuh dan menembus atap rumah hingga mengenai kaki bagian paha.
“Awalnya itu saya lagi duduk (dalam kamar) terus saya tiduran terus tiba-tiba (peluru) jatuh. Awalnya tidak terasa sih, tapi kok lama kelamaan jadi sakit dan pas saya lihat ada memar gitu,” Ucap Nayla.
Nayla mengatakan, saat peluru jatuh menembus atap rumah membuat suara yang cukup besar. Sehingga membuat keluarga yang berada di lantai bawah mendatanginya untuk melihat situasi yang terjadi.
Sementara itu, Menurut Kepala Seksi (Kasie) Humas Polres Metro Jakarta Utara, AKP Ken Rustoko, memembenarkan bahwa adanya peluru nyasar yang terjadi di Jalan Lorong W, Koja, Jakarta Utara pada Jumat (17/1/2025) kemarin, yang mengakibatkan luka memar pada seorang remaja.
“Kejadian tersebut terjadi pada hari Jum’at, 17 Januari pukul 20.00. Ada seorang warga yang terkena proyektil yang jatuh dari atap rumahnya mengenai bagian paha sampai alami luka memar. Dalam kejadian tersebut, tidak ada suara tembakan yang terjadi atau tidak ada keributan di sekitar TKP,” Kata Ken di Mapolres, Senin (20/1/2025).
Setelah mendapatkan laporan peluru nyasar. Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara langsung melakukan penyelidikan terhadap kasus peluru nyasar tersebut dan telah memeriksa barang bukti (proyektil) yang jatuh di TKP dan sejumlah saksi.(kata Ken)
“Untuk saksi sementara kami periksa ada tiga saksi kita periksa, saksi korban, ketua RT dan Ibu korban. Sampai saat ini, (jenis) masih dalam penyidikan Polres Jakarta Utara berupa proyektil yang kita amankan,” Pungkasnya.
(Wahyuni Adina Putri)
Comment