eportal.id, Yogyakarta – Kegiatan Pramuka Susur Sungai Sempor, Sleman di kala cuaca buruk mengakibatkan ratusan siswa SMPN 1 Turi, Sleman hanyut, Jumat (21/2/2020) sekitar pukul 15.15 WIB.
Kegiatan yang dilakukan tanpa mempertimbangkan kondisi cuaca kabarnya diikuti siswa kelas 7 dan 8, di mana belakangan sering terjadi hujan lebat disertai angin kencang, banjir pun tiba-tiba melanda dan menghanyutkan para siswa.
Hingga kini, korban yang selamat baru 146 orang dan langsung dilarikan ke klinik terdekat. Empat siswa dinyatakan meninggal dunia, dan baru dua siswa yang sudah teridentifikasi atas nama Nur Azizah dan Arisma, sedangkan siswa lainnya belum ditemukan.
Kejadian ini sontak menggegerkan warga Yogyakarta, terutama warganet dengan beredarnya video dan foto kejadian, seperti dituliskan akun Instagram @merapi_news,“Siswa SMP Negeri 1 TURI melakukan susur sungai, padahal sungai dalam keadaan banjir, akibatnya banyak siswa hanyut di lembah Sempor, Dukuh Donokerto, Turi, Sleman. Sampai saat ini baru ditemukan 4 orang dan sudah dilarikan ke klinik. Buat yang tetangga atau saudaranya sekolah di SMP Negeri 1 Turi, bisa langsung ke TKP.”
Hingga berita ini dinaikkan, tim SAR bersama Polres Sleman dan masyarakat setempat masih melakukan pencarian terhadap korban.
Siswa SMPN 1 Turi kelas 7 & 8 berjumlah 257 orang sedang mengadakan kegiatan Pramuka Susur Sungai Sempor tanpa melihat kondisi cuaca. Tiba2 terjadi banjir menghanyutkan siswa tsb.
Korban yg sudah diketemukan 6 orang siswa, 4 orang meninggal dunia.https://t.co/bl41DnRvix pic.twitter.com/td3ck1PG5h— eportal.id (@eportal_id) February 21, 2020
(rnd)