Satlantas Polres Probolinggo Siapkan Tim Urai di Jalur Selatan dan Pantura Antisipasi Macet Libur Nataru

Satlantas Polres Probolinggo Siapkan Tim Urai di Jalur Selatan dan Pantura Antisipasi Macet Libur Nataru

Probolinggo – Pasca menerima kendaraan baru dari Direktorat Lalulintas (Dirlantas) Polda Jawa Timur (Jatim), Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Probolinggo langsung tancap gas menghadapi perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).

Salah satunya, sudah mempersiapkan beberapa anggotanya dengan kemampuan mumpuni untuk mengurangi dan mengurai kemacetan saat Nataru nanti. Nantinya, petugas akan silih berganti untuk berjaga di beberapa titik atau spot yang kerap terjadi macet di wilayah hukum Polres Probolinggo.

Kasat Lantas Polres Probolinggo, Iptu Karnoto mengatakan, dalam menghadapi libur Nataru 2024 ini, pihaknya telah mensiagakan beberapa anggota yang tergabung dalam ‘Tim Urai’. Hal ini sebagai bentuk antisipasi terjadi kemacetan di sejumlah titik jalan.

Bacaan Lainnya

“Tim urai terdiri dari enam personel kepolisian yang telah dibekali dengan kemampuan mengemudi yang mumpuni. Sehingga saat terjadi kemacetan, tim urai bisa segera meluncur ke lokasi langsung mengatur arus lalu lintas,” kata Karnoto, Jum’at (22/12/2023).

“Kalau ada kemacetan, tim ini langsung meluncur. Mereka yang akan mengatur lalu lintas. Misalnya ada truk mogok di tengah jalan, tim akan segera meluncur,” jelasnya.

Dengan adanya Tim Urai ini, menurut Karnoto, nanti segala penyebab kemacetan akan segera teratasi seperti adanya kendaraan besar mogok di tengah jalan. Selain itu, Tim Urai juga akan menyiapkan rekayasa jalan atau jalan alternatif kepada para pengendara yang terjebak macet.

“Tim Urai nantinya bertugas mencairkan kepadatan lalu lintas hingga menyiapkan rekayasa jalan dan jalan alternatif. Mereka nanti akan bergerak sesuai perkembangan yang terjadi di lapangan setelah dapat laporan,” ungkapnya.

Selain di spot macet di jalur pantura, lanjut Karnoto, Tim Urai nantinya juga terus memantau akses masuk menuju wisata sehingga bisa mencegah terjadinya stagnasi kendaraan, terlebih di wisata-wisata yang memang biasa terjadi kemacetan.

“Bahkan jika kepadatan tak bisa dihindari, petugas juga menyiapkan rencana alternatif dengan nanti memandu wisatawan menuju objek lain. Tim ini akan terus siaga dikhawatirkan terjadi kemacetan secara tiba-tiba di beberapa titik,” pungkas mantan KRI Polres Blitar itu. (Risty)

 

Pos terkait

Comment