12 Korban Bencana Banjir Selamat, Evakuasi Berlangsung Dramatis
Banyumas – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Bpbd) Kab.Banyumas menggelar pelatihan penanganan Bencana selama dua hari di desa Kemiri kecamatan Sumpiuh.
Peserta pelatihan merupakan utusan perwakilan dari Batalion D Brimob, Serayu Rescue, Sirau Tanggap bencana, Mahameru Banyumas, Purwokerto Rescue, Senkom Banyumas, Pramuli, RAPI, Ubaloka, Bagana, Sar MTA, MDMC, PMI dan Puskesmas Sumpiuh 1.
Simulasi berlangsung sangat dramatik saat pertolongan masyarakat didesa Karanggedang grumbul Clawer kecamatan Sumpiuh dengan menggunakan dua buah perahu berhasil mengevakuasi 12 korban yang terdiri dari 4 orang lanjut usia, 4 anak anak, 1 ibu hamil, 2 orang dengan gangguan jiwa dan 1 korban patah tulang. Serta evakuasi di daerah terisolir dimana penyelamatan korban harus menggunakan bantuan tali, berhasil menyelamatkan korban 8 orang, terdiri dari dua orang ibu hamil, 1 lanjut usia dan 5 pemuda.
Selanjutnya korban di bawa dengan ambulance Puskesmas dan Ambulance Pmi untuk perawatan di Puskesmas Sumpiuh 1.
Simulasi hari kedua dipimpin langsung oleh Andi Is kabid darlog Bpbd kabupaten mengatakan, Simulasi pelatihan dimaksudkan untuk penerapan teori di hari kesatu minggu 17 Desember 2023. Kedisiplinan serta antusias peserta yang mencapai 200 orang dari berbagai organisasi relawan sangatlah terlihat.
Lanjut Andi ada enam cluster yang dibentuk dalam simulasi meliputi Cluster Pos komando, Evakuasi, Komunikasi, kesehatan, dapur umum serta cluster shelter.
Salah satu Peserta pelatihan Sugianto yang juga ketua Rt 06 Rw 1 desa Gemelar kidul kecamatan Sumpiuh di dampingi Babinkamtibmas desa Gemelar kidul Aiptu Suroto mengatakan bahwa meski pelatihan diadakan singkat namun, sangat bermanfaat dan akan di tularkan pada warga desa Gemelar kidul untuk segera membentuk Cluster cluster penanganan bencana.
Pasalnya, Desa Gemelar kidul merupakan daerah langganan banjir yang disebabkab oleh limpasan sungai Gemelar dan kirimab limpasan sungai angin di Grumbul Karet Sumpiuh yang akan menggenangi areal persawahan dan rumah penduduk desa Plangkapan dan desa Gemelar kidul.
Eddy Wahono Pembina Forum Relawan Lintas Organisasi Banyumas sangat mengapresiasi pelatihan dan Simulasi penanganan kebencanaan yang diselenggarakan oleh BPBD kabupaten Banyumas. Di Kecamatan Tambak, Sumpiuh dan Kemranjen merupakan daerah retensi banjir tahunan.
Diharapakan pelatihan berikutnya adalah penanganan bencana longsor dengan melibatkan dinas ESDM propinsi Jawa tengah untuk dapat memetakan dan mengantisipasi daerah bencana longsor yang kerap terjadi di wilayah kabupaten Banyumas. Pelatihan penanganan kebencanaan ditutup oleh Kalaksa BPBD kabupaten Banyumas Budi Nugroho.” Pungkasnya. (Kus)
Comment