Sukses Usaha Donat Modal Rp50.000, Omzet Rp500.000 Perhari
Banyumas – Pasangan suami istri Anggifah dan Tiyas Ayu Rifiyana sukses membuka usaha kue donat yang ditekuni pada enam bulan lalu. Tak disangka dari modal awal Rp50.000, pasutri asal desa Kracak kecamatan Ajibarang Banyumas Jawa Tengah mengalami kesuksesan.
Pengrajin kue donat Tiyas Ayu Rifiyana menjelaskan, modal awal usaha donat sebesar Rp50.000 untuk membeli tepung, diolah menjadi donat 20 biji yang dititipkan ke pedagang kaki lima, dan menghasilkan uang Rp80 ribu. Mendapat respon bagus dari konsumen, Tiyas menambah produksi dari setengah kilo gram menjadi tiga kilo gram.
“Saya awalnya belajar membuat donat dari platform youtube modal Rp50.000 untuk beli tepung dan topping, dan toppingnya itu setengah kilo tepung, yang jadi donat 20 biji lalu saya titip-titipkan ke pedagang kaki lima. Dengan beragam rasa hingga respon warga baik dan produksi naik hingga 3kg. Omzet dari awal 80 ribu sekarang Rp500.000 per harinya”, kata Tiyas Ayu Rifiyana.
Bahan kue donat terdiri dari tepung, gula pasir, telur dan margarin dibuat adonan serta ragi untuk pengembang. Adonan kemudian dibuat bulatan dan diamkan selama satu jam, setelah mengembang bulat-bulatan tersebut lalu dicetak.
Donat dimasukan ke wajan dengan minyak panas hingga matang. Sselanjutnya kue donat dibuat beragam jenis dan rasa antara lain strawberry, coklat, keju, macha, taro tiramitsu dan rasa topping lainnya.
Kedua pasutri ini tak memiliki keahlian khusus pembuatan kue donat, mereka hanya belajar dari youtube namun usahanya perlahan makin pesat. Pemasaran selain melalui media sosial, warga dan pedagang datang ke rumahnya. Harga donat dibanderol Rp3000 per pcs, tak heran omzet per hari dari usaha tersebut mencapai Rp500.000. (Kus)
Comment