Diduga Sempat Bergantungan, Pria Tewas Jatuh dari Lantai 15 Apartemen

Diduga Sempat Bergantungan, Pria Tewas Jatuh dari Lantai 15 Apartemen

Jakarta – Seorang pria berinisial E (36) tewas terjatuh dari lantai 15 Apartemen Gading Nias, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (5/10/2024) petang.

E diduga sempat bergantungan pada balkon apartemen sebelum terjatuh ke taman di bawahnya.

Menurut Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom ,hingga kini kepolisian masih mendalami detik-detik terjatuhnya E untuk memastikan penyebab kematiannya.

Kepolisian tengah mengumpulkan CCTV dari apartemen itu untuk menganalisis penyebab jatuhnya korban, termasuk apakah yang bersangkutan sempat bergantungan di balkon.

“Ini sedang kita dalami, kita juga sedang melakukan analisa CCTV, baik itu kita melakukan olah TKP serta serangkaian pemeriksaan saksi-saksi yang ada di TKP,” kata Maulana di Mapolsek Kelapa Gading, Sabtu malam.

Selain CCTV, polisi juga sedang mendalami keterangan saksi-saksi.

Sejumlah saksi yang dimintai keterangan meliputi keluarga korban, sekuriti apartemen, sampai penghuni apartemen yang berada di dekat taman tempat korban terjatuh.

“Memang kalau kita lihat dari keterangan serta dari saksi-saksi yang melihat, bahwa memang yang bersangkutan itu jatuh dari lantai atas. Dari lantai 15,” jelas Maulana.

Peristiwa tewasnya laki-laki itu lantas menggegerkan penghuni apartemen,pada Sabtu petang.

Mereka yang sedang beraktivitas di sekitar Tower Emerald Apartemen Gading Nias lantas berhamburan mengerubungi sebuah taman yang menjadi lokasi terjatuhnya pria tersebut.

Setelah kejadian, aparat kepolisian dari Polsek Kelapa Gading segera mendatangi apartemen tersebut untuk melakukan olah TKP awal.

Tim Inafis dari Polres Metro Jakarta Utara juga diterjunkan ke lokasi dalam rangka melakukan pemeriksaan awal di TKP.

Polisi telah memasang garis polisi yang mengelilingi taman kecil tempat jatuhnya korban.

Adapun seiring proses penyelidikan, polisi juga sudah mengirimkan jenazah korban ke RS Polri Kramat Jati untuk divisum.
(Wahyuni adina putri)

Comment