Jakarta – Pengolahan sampai RDF Plant di Rorota, Jakarta Utara di hentikan sementara. Hal ini adanya protes dari warga sekitar atas aktifitas RDF tersebut.
Warga mengeluhkan bau yang keluar dari fasilitas pengolahan sampah yang masih dalam tahap uji joba tersebut. Warga pun merasakan bau sudah dalam kurun waktu dua pekan.
Diantaranya Masyarakat terdampak yang tinggal di kompleks Jakarta Garden City, Rorotan, hingga Tambun Rengas Cakung. Atas hal tersebut warga langsung mendatangi RDF Plant dan melihat langsung proses pengolaan sampah di dalamnya.
Menurut Pengurus RT 18/14, Kelurahan Cakung Timur Wahyu Andre, kedatangannya bersama warga lain untuk mendengar langsung alasan operasional RDF Plant. Karena menurutnya bau yang ditimbulkan mengganggu aktifitas warga sekitar.
“Tadi kesepakatan kami dengan pihak Rdf memang terjadi kebocoran kemarin. Jadi masalah dan mereka berjanji akan memperbaiki tapi sebelum itu mereka akan menghentikan aktivitas uji cobanya dulu,” kata Wahyu saat ditemui, Sabtu (22/2/2025).
Masyarakat berharap ada evaluasi dan perbaikan dari pengelola RDF Plant. Sebelum nantinya akan melakukan uji coba salah satu pengelola sampah terbesar di dunia itu.
“Jadi kita akan ketemu lagi membahas evaluasi. Bukan hanya dengan warga JGC tetapi warga yang terdampak di sekitar RDF Rorotan ini,” ucap Wahyu.
Terkait hal tesebut, masyarakat membatalkan rencana aksi demo setelah diadakan pertemuan dengan pihak pengelola RDF Plant. Pertemuan ini juga dihadiri Kepala Unit Pengelolaan Sampah Terpadu (UPST) Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jakarta Agung Pujo Winarko.
Hasil pertemuan itu pihak pengelola sepakat akan menghentikan sementara uji coba. “Disepakati dihentikan sementara sampai ada pertemuan lanjutan antara kami dan warga terdampak ,” tutup Agung.
(Wahyuni adiana putri)
Comment