Usung Konsep Prasmanan, Oemah Seblak Laris Manis Diserbu Warga

Usung Konsep Prasmanan, Oemah Seblak Laris Manis Diserbu Warga. (foto: astronauts.id)
Usung Konsep Prasmanan, Oemah Seblak Laris Manis Diserbu Warga. (foto: astronauts.id)
Usung Konsep Prasmanan, Oemah Seblak Laris Manis Diserbu Warga

Banyumas – Siapa yang tak kenal seblak, salah satu kuliner khas Jawa Barat ini, kuliner berkuah dengan toping prasmanan.

Berawal dari jualan di teras rumah orang tuanya. Nurin Amalia warga Ajibarang Kulon Kabupaten Banyumas ini sukses mendulang cuan per hari 300-400 mangkuk, omzet hingga jutaan rupiah.

Oemah seblak prasmanan ini berlokasi di jalan Raya Ajibarang utara Jembatan Timbang Ajibarang. Oemah seblak yang buka setiap hari pukul 11.00 siang sampai pukul 21.00 malam, tak pernah sepi pembeli.

Bacaan Lainnya

Tampak sejumlah pembeli terlihat sedang mengambil sendiri beberapa isian toping di Oemah Seblak yang berkonsep prasmanan.

Pembeli dapat mengambil isian seblak yang disediakan dalam puluhan toples menggunakan penjapit makanan untuk dimasukkan ke mangkuk.

Pembeli yang telah menentukan isian seblak bergeser dan menyerahkan mangkuknya ke kasir, untuk dicatat isian dan selanjutnya dimasak. Setelah semua bahan isian seblak dimasak dengan toping sesuai pesanan seblak matang dan siap dihidangkan.

Setelah matang, toping seblak di masukan kedalam mangkuk, dan disajikan ke pelanggan. Pelanggan yang sudah tak sabar langsung menikmati di saat masih panas.

Salah satu penikmat sebelak Chollindion mengaku, dia sudah sering datang ke tempat ini bersama teman-teman sepulang sekolah. Di warung seblak ini lebih nyaman selain karena menu seblaknya yang banyak rasanya dan kuahnya enak, harganya juga terjangkau bagi pelajar.

“Memang rasanya enak dan pas buat anak sekolahan. Bumbunya juga enak dan masakanya juga enak. Saya pilih seblak seafood, lumayan enak dan ini keistimewaan seblak prasmanan. Untuk harga cocok dikantong tepat untuk anak sekolahan seperti saya”, kata Chollindion.

Pemilik Oemah Seblak, Nurin Amalia menjelaskan, pertama mencari di media sosial makanan khas Jawa Barat yang lagi viral.

“Setelah itu saya buat hingga buka warung di rumah dengan modal awal 500 ribu dan saat ini perhari omzet sampai 300-400 mangkuk kisaran antara 5juta per hari. Seblak Pangsa pasarnya banyak ke anak sekolah dan remaja ada juga orang tua. Dengan menu prasamanan dari harga 10 ribu sampai 80 ribu per mangkuknya”, kata Nurin.

Untuk konsep terbilang unik dan berbeda dari warung seblak pada umumnya. Warung yang di buka setahun lalu mengusung konsep prasmanan, pembeli dapat memilih isian seblak sesuai budget mereka.

Nurin Amalia menambahkan, awal berjualan seblak makanan khas jawa barat yang tengah viral terinspirasi dari medsos.

“Saya jual di teras orang tuanya dengan modal awal Rp. 500.000, kini sehari melayani dari 300-400 mangkuk, omzet per hari antara Rp. 5.000.000 dengan memperkerjakan 6 orang karyawan yang masih keluarga”, pungkasnya

Bagaimana? tertarik untuk menikmati seblak dengan konsep prasmanan? Anda bisa mampir ke oemah seblak di jalan raya Ajibarang utara jembatan timbang Ajibarang. (Kus)

 

Pos terkait

Comment