Diduga Pengawal Anies Baswedan Lecehkan Jurnalis di Makassar

Makassar – Salah seorang jurnalis perempuan di Makassar berinisial L mendapat perlakuan buruk saat meliput kunjungan Anies Baswedan di Empang Panaikang Makassar, Sabtu (9-12-2022).

Diduga pengawal Anies Baswedan lecehkan jurnalis L yang saat itu hendak wawancara.

L menceritakan peristiwa itu terjadi ketika L tengah meliput Anies yang tengah bersafari politik di Makassar. L bersama jurnalis lainnya tengah menanti untuk melakukan wawancara terhadap Anies sesuai acara.

Ketika posisi sudah dekat dengan Anies, kelompok jurnalis tercampur dengan warga yang ingin melakukan foto selfie dengan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

‘Pak Anies ke depan panggung rencananya untuk wawancara dan berfoto bersama sejumlah akademisi. Saya mengikut dan berdiri di paling depan sambil merekam video (jaga-jaga kalau kantor minta untuk youtube). Tapi beberapa warga masih mengikuti Pak Anies untuk berfoto,’ ujar L saat dikonfirmasi.

Dalam situasi lengang itulah, kata L, ada pasukan pengawal berbaju biru navy berdiri di depannya untuk menghalau warga dan jurnalis.

Dengan maksud membuat jarak tersebut, salah satu pengawal mendorong L dengan tangan yang menyentuh payudara.

“Saat didorong itu tangan pasukan pengawal Pak Anis itu pegang tepat di bagian buah dada kanan saya,” tuturnya.

L langsung kaget dan terkejut setelah mendapat perlakuan seperti itu. Ia sempat diam beberapa saat setelah menerima perlakukan tidak menyenangkan dari pengawal Anies.

Kemudian L berani meluapkan amarahnya kepada pengawal tersebut.

“Setelahnya saya katai, kurang ajar, pak, ya pegang sembarangan,” teriaknya.

Akan tetapi, pengawal itu hanya meminta maaf kemudian kembali sibuk melakukan pengamanan.

“Saya hanya dengar responnya bilang maaf, maaf. Setelah itu saya mundur dengan posisi bergetar dan tidak tenang,” cerita L.

Sementara itu, penanggungjawab (Pj) acara kunjungan Anies pun buka suara dan mengklaim tidak ada unsur kesengajaan.

“Apa yang terjadi antara pengawal dengan jurnalis tidak mengandung unsur kesengajaan sedikit pun,” ungkap Pj acara temu akademisi, aktivis, dan tokoh dalam kunjungan Anies di Empang Panaikang, Muhammad Ramli Rahim saat dikonfirmasi, Minggu (10/12/2022), seperti dilansir detikcom.

Ramli bahkan menilai peristiwa tersebut tidak layak disebut sebagai pelecehan. Dia menegaskan oknum pengawal yang diduga melecehkan L juga langsung meminta maaf saat kejadian.

“Memang dalam kondisi kerumunan padat, segala hal tak terduga bisa saja terjadi, apalagi kerumunan itu juga disertai desak-desakan, sehingga potensi terjadinya salah pegang, salah sentuh bahkan salah senggol amat sangat besar,” tuturnya.

Berikut ini video diduga pengawal Anies Baswedan lecehkan jurnalis di Makassar: