Serobot Lahan Fasum di Kawasan Elit Pluit, Warga Ruko dan Ketua RT Nyaris Adu Jotos
Jakarta – Pengurus RT 11 RW 03 Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara terlibat cekcok bahkan hampir adu jotos dengan salah satu warganya saat sedang melakukan peninjauan bangunan ruko yang melakukan penyerobotan lahan fasilitas umum (fasum).
Berdasarkan pantauan wartawan, perseteruan ini bermula saat ketua RT 11 Riang Prasetya tengah meninjau sejumlah bangunan ruko yang berada di Jalan Niaga Blok Z4 Utara yang melanggar batas ruang yang telah ditentukan.
Saat meninjau lokasi, ketua RT sempat menunjuk F yang merupakan warga sekaligus pemilik ruko. Riang mengatakan kepada wartawan bahwasannya F merupakan salah satu warganya yang bangunan rukonya memakan lahan aliran air hingga parkiran.
“Ini salah satu warga saya, ini yang bilang katanya nggak mau ditutup itu gotnya,” kata Riang menunjuk F. Tidak terima ditunjuk oleh ketua RT, F pun langsung naik pitam dan berbicara dengan intonasi nada yang tinggi.
“Siapa yang bilang nggak mau? Yang ngomong elu! Itu tanah Pemprov. Itu karena banyak kecoa muncul. Jangan ngatur wilayah sesuka lu lah. Yang serakah siapa? Lu atau gua? (Sambil menunjuk muka Pak RT),” teriak F.
Riang kemudian mendekati warganya dan menanyakan kelengkapan sertifikat bangunan rukonya apakah milik warga. “Sertifikatnya mana? IMB-nya mana? (Sesuai tidak?),” ucap Riang membalas pernyataan warganya.
“Eh suka-suka gua! Suka-suka gua, pekarangan gua. Yang penting nggak usah izin elu. Satu Pluit, satu Muara Karang kayak gitu. Nanti saya klarifikasi sendiri. Jago kandang lu mah,” tutur F dengan penekanan tinggi di lokasi.
Beruntung dalam perseteruan tersebut yang berujung hampir adu jotos bisa selesai tanpa adanya baku hantam. Antar ketua RT dan Warga F saling menjauh, perdebatan keduanya ramai bahkan menjadi tontonan warga sekitar.
(Wahyuni Adina Putri)
“Serobot Lahan Fasum di Kawasan Elit Pluit, Warga Ruko dan Ketua RT Nyaris Adu Jotos”
Comment