Sudah Lebih Sepekan Rusun Marunda Krisis Air Bersih 

Sudah Lebih Sepekan Rusun Marunda Krisis Air Bersih 
Sudah Lebih Sepekan Rusun Marunda Krisis Air Bersih 

Sudah Lebih Sepekan Rusun Marunda Krisis Air Bersih

Jakarta – Air bersih untuk kehidupan sehari-hari masih menjadi keluhan warga Rusun Marunda Cilincing, Jakarta Utara. Sudah lebih dari sepekan air bersih tidak mengalir di rumah susun tersebut.

Salah seorang warga Herymias (39) mengatakan, sebanyak 5 blok di RT 11/11 Kelurahan Marunda terdampak air bersih. Salah satu blok yang terdampak yakni nih Blok B11 Rusun Marunda.

Bacaan Lainnya

“Iya, air bersih mati di rusun kami. Sudah ada delapan hari sampai sekarang,” kata Herymias saat dikonfirmasi, Selasa (14/2/2023).

Menurut Herymias, sejak sepekan lalu, ada beberapa blok di Tower B Rusun Marunda yang air bersihnya tidak mengalir.

Adapun air bersih di Rusun Marunda dialirkan oleh PAM Jaya. Warga terdampak aliran air bersih yang mati sejak sepekan ini sudah mencoba menghubungi pihak PAM Jaya.

Mereka mendapatkan informasi bahwa akses air bersih mati karena ada kendala teknis dalam proses penyalurannya.

“Alasannya karena debit airnya kurang, begitu saja. Kalau ke kami ya, pesannya begitu saja. Sebenarnya bukan kali ini saja, sudah sering. Cuma kali ini saja yang lumayan lama, delapan hari,” ujarnya.

Dimana untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga harus membeli air gerobakan dan ada juga yang harus mandi di tempat kerabatnya karena air di unit hunian mereka sudah tak lagi mengalir.

Jika dikira-kira, ada lebih dari 100 kepala keluarga yang harus merasakan sulitnya mengakses air bersih selama seminggu belakangan.

“Satu tower saja kan unitnya 100, pak. Itu yang kami sekarang lagi terdampaknya ada beberapa blok, blok 5, blok 7, blok 8, blok 10, dan lain-lain,” ucap Herymias.

Sebenarnya kekinian sudah ada pengiriman tangki air bersih dari PAM Jaya ke area Rusun Marunda.

Namun, menurut warga itu bukan solusi yang tepat karena truk tangki air bersih tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan seluruh warga rusun.

Herymias pun berharap pemerintah setempat bisa mengatasi masalah air bersih yang menyulitkan banyak warga ini.

“Karena air adalah kebutuhan pokok yang tidak bisa ditawar-menawar sebenarnya, karena itu kan dari segala penjuru, semua butuh banget air bersih,” ucapnya. (Wahyuni Adina Putri)

 

Sudah Lebih Sepekan Rusun Marunda Krisis Air Bersih

Pos terkait

Comment