6 Pelaku Pembacokan di Titik Nol Yogyakarta Ditangkap, 1 Orang Masih Pelajar

6 Pelaku Pembacokan di Titik Nol Yogyakarta Ditangkap, 1 Orang Masih Pelajar
6 Pelaku Pembacokan di Titik Nol Yogyakarta Ditangkap, 1 Orang Masih Pelajar

6 Pelaku Pembacokan di Titik Nol Yogyakarta Ditangkap, 1 Orang Masih Pelajar

Yogyakarta – Sebuah video berisi aksi pembacokan yang dilakukan sekelompok orang di Kawasan Titik Nol Yogyakarta viral di media sosial Instagram dan Twitter.

Pembacokan dengan menggunakan senjata tajam jenis celurit di Titik Nol Kilometer ini terjadi pada Selasa (7/2/2023) pukul 04.00 WIB.

Bacaan Lainnya

Terkait kasus pembacokan di Titik Nol Yogyakarta ini petugas kepolisian dari Polresta Yogyakarta pun bergerak cepat menangkap pelaku tersebut.

Dan dalam waktu singkat, aparat kepolisian berhasil menangkap enam pelaku di tempat persembunyiannya di wilayah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Wajah lima dari enam pelaku diperlihatkan di Mapolresta Yogyakarta pada Jumat (10/2/2023). Peran mereka juga dijabarkan polisi.

Pelaku kekerasan jalanan atau klitih membacok dan menganiaya dua mahasiswa di Titik Nol Jogja, Selasa (7/2/2023) dini hari. Dari enam pelaku, mereka diantaranya bekerja sebagai ojol, sopir, pekerja di penyewaan skuter listrik, hingga pelajar.

Kedua pelaku yaitu FN (28) warga Cokrodiningratan dan YG (33) warga Sosromendura keduanya bekerja di penyewaan skuter listrik di kawasan Malioboro.

Sementara dua pelaku lainnya yaitu NK (22) warga Pringgokusuman dan TR (27) warga Pringgokusuman bekerja sebagai driver ojek online atau ojol.

Sedangkan LT (23) warga Sosromenduran bekerja sebagai sopir. Dan pelaku terakhir yaitu GN (17) masih berstatus pelajar warga Pringgokusuman. Eksekutor pembacokan celurit adalah LT yang bekerja jadi sopir.

Saat jumpa pers di Mapolresta Yogyakarta, LT menjelaskan bahwa aksinya yang melakukan pembacokan dengan senjata tajam tersebut didasari rasa solidaritas terhadap temannya.

“Sebelumnya ditelepon ada teman dikepung di situ [Titik Nol Jogja], rusuh katanya,” jelasnya, Jumat (10/2/2023) seperti dikutip harianjogja.com.

Saat ditanya mengenai senjata tajam celurit yang digunakannya untuk membacok korban. LT mengaku memiliki celurit untuk keamanan pribadinya. “Untuk jaga-jaga saja, dulu belinya,” ujarnya singkat.

Diketahui, pembacokan di Titik Nol Yogyakarta terhadap mahasiswa dilakukan LT sebanyak dua kali. Pembacokan pertama diarahkan ke helm korban, dan pembacokan kedua ke bahu korban.

Kepala Polresta Yogyakarta Kombes Saiful Anwar menjelaskan luka yang ditimbulkan dari sabetan celurit LT ke korban menimbulkan lecet di bahunya. Saiful menyebut penyidik tengah mendalami perkara ini secara saksama dan intensif.

Pada saat konferensi pers, Mapolresta Yogyakarta hanya memperhatikan lima tersangka yaitu FN, YG, NK, TR dan LT. Sementara, GN tidak diperlihatkan karena berdasarkan hukum masih tergolong anak-anak.

Aparat kepolisian juga telah mengamankan sepuluh barang bukti antara lain sebuah celurit, sebuah besi knock, dua sepeda motor yang digunakan pelaku saat beraksi hingga pakaian-pakaian pelaku saat melancarkan aksi kriminalnya.

Terungkap juga bahwa pemukulan besi knock pada korban dilakukan GN yang masih di bawah umur. Tak hanya itu, GN yang masih berstatus sebagai pelajar juga memukul korban dengan botol bir kosong.

“Arah pukulan yang dilakukan pelaku di bawah umur ini ke kepala korban dan ke kendaraannya,” ujar Kombes Saiful Anwar.

Keenam pelaku klitih pembacokan di Titik Nol Yogyakarta tersebut, Saiful menambahkan, disangkakan dengan tindakan penganiayaan sesuai KUHP pasal 170 dengan ancaman hukuman maksimalnya tujuh tahun penjara.

Setelah menangkap pelaku kekerasan jalanan atau klitih Titik Nol Jogja di Banyumas, Jawa Tengah, Polresta Yogyakarta masih memburu dua pelaku lain yaitu RV dan AG yang sudah masuk daftar pencarian orang (DPO) Polresta Yogyakarta dan sedang diburu keberadaanya.

Peran RV dan AG dalam aksi kriminal tersebut teridentifikasi sebagai pembonceng NK yang sudah ditangkap polisi.

Ketiganya berboncengan dengan sepeda motor Honda Beat dengan peran NK diketahui turut mengeroyok korban dengan menendangnya.

Berikut ini video enam pelaku pembacokan di Titik Nol Yogyakarta ditangkap :

Pos terkait

Comment