Viral Pelajar Tendang Nenek di Tapanuli

Video Viral Pelajar Tendang Nenek di Tapanuli
Video Viral Pelajar Tendang Nenek di Tapanuli

Tapanuli – Jagad maya dihebohkan dengan video viral aksi para pelajar tendang seorang nenek pejalan kaki hingga menangis.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Lintas Panompuan, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.

Dalam tayangan video pendek berdurasi 15 detik yang beredar dan viral di berbagai media sosial, tampak rombongan para pelajar memakai seragam pramuka sambil berboncengan motor mendekati nenek yang sedang berdiri di pinggir jalan.

Bacaan Lainnya

Salah satu pelajar hendak turun, dengan seketika itu dari arah depan muncul pelajar lainnya yang langsung melepaskan tendangan tepat mengenai tubuh nenek renta tersebut.

Akibat tendangan pelajar tersebut sang nenek terpental lalu terjatuh ke aspal. Tak hanya itu, dari video terdengar suara tangisan histerisnya begitu kencang dari sang nenek yang menahan sakit.

Nenek tersebut lalu berlari menjauh dari para pelajar untuk menyelamatkan diri. Sementara para pelajar tampak tancap gas meninggalkan lokasi kejadian sambil tertawa seolah-olah aksi yang ia lakukan itu benar.

Para netizen yang melihat video viral di akun Facebook Indah Pua Maharani Sr pun geram melihatnya dan meminta polisi segera bertindak dan diproses hukum.

Polisi pun bergerak cepat dan menangkap pelajar yang viral menendang nenek di Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara (Sumut). Polisi melakukan koordinasi dengan Balai Permasyarakatan (Bapas) untuk memeriksa pelaku lantaran mereka berstatus di bawah umur.

“Sesuai dengan ketentuan kita harus didampingi oleh Bapas terkait dengan penanganan para pelaku di bawah umur,” ujar Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Imam Zamroni, seperti dilansir detikSumut, Minggu (20/11/2022).

Polisi juga telah mengundang orang tua 6 pelajar, kepala desa, dan tokoh adat setempat. Polisi juga mengundang kepala sekolah para siswa dan kepala cabang dinas pendidikan Provinsi Sumut.

Berikut ini video pelajar tendang nenek di Tapanuli:

Pos terkait

Comment