Jakarta – Publik tanah air dihebohkan dengan peristiwa robohnya pagar pembatas tribun Jakarta Internasional Stadium (JIS) saat grand launching oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Minggu (24/07/2022).
Tak sedikit pihak yang menyayangkan pagar stadion yang baru dibangun dan menelan biaya hingga Rp4,5 triliun gampang roboh meskipun tak terjadi dorong-dorongan.
Sejumlah spekulasi pun muncul, terlebih dengan adanya video detik-detik pagar JIS roboh beredar luas di tengah masyarakat melalui media sosial.
Salah satu spekulasi netizen yakni adanya penggunaan bahan material yang tidak sesuai dengan peruntukannya. Bahkan disebut bahwa stadion kebanggaan masyarakat Jakarta ini hanya menggunakan bahan hebel murah tanpa ada cor besi di dalamnya.
Rudi Valinka dengan akun @kurawa salah satu yang menyoroti robohnya pagar JIS dan adanya retakan pagar JIS yang dinilai besar dan membahayakan. Dalam video yang diunggahny dia mengatakan:
“Video penampakan pagar pembatas stadion sebelum rubuh sangat jelas ada retakan besar n berbahaya yg didiamkan saja.
Mereka yang nuduh ini ulah suporter gak usah heran karena mereka sbg BuzzeRp balaikota memang harus lihai jilatnya walau kelihatan bego 😁. Polisi n jaksa ayo dong.”
Tak pelak dalam sekejap postingan ini pun langsung dibanjiri komentar netizen yang semuanya sangat menyayangkan robohnya pagar JIS.
“Berani audit ???? Kalian keren 😎👍”, ucap akun @madebylaluna.
Akun @yakipetra mengomentari, “Mau bikin tragedi hilsborough part 2 kayanya… kasian gubernur penggantinya kalau nanti dia yg kena apes kalau amit2 terjadi apa2”.
“Fir’aun asli menangis liak inih om… 🙈🤦”, ucap akun @bemahendra.
Akun @kurawa juga membocorkan salah satu celah yang kerap dijadikan ajang korupsi dalam pembangunan infrastruktur adalah melalui wiremesh atau rangka besi.
Ia lalu mengimbau aparat penegak hukum agar melakukan audit konstruksi untuk mengetahui apakah betul tanpa rangka.
“Gue pernah beberapa kali lakukan audit konstruksi, salah satu sumber korupsi adalah wiremesh atau rangka besi. Susah diperiksa karena sdh tertutup semen oleh kontraktor
Kejaksaan dan Polisi Harus cek RAB stadion JIS apa betul tanpa rangka besi?”, ujar @kurawa dalam unggahannya.
Tak hanya sampai disitu, akun @kurawa juga mengingatkan kepada aparat dan penanggung jawab pembangunan stadion jika memang terjadi korupsi saat pembangunan dengan menyebutkan pasal ancaman hukumannya.
“Jika terindikasi adanya korupsi spek bangunan maka penyelenggara stadion JIS ini juga bisa dikenakan Pasal 204 dan 205 KUHP membahayakan nyawa dan kesehatan orang.
Ayo pak jaksa dan polri jangan sampai masuk angin dan “koordinasi”dengan mereka yah.. Lakukan audit konstruksi”, ucap @kurawa.
Berikut ini video retakan pagar JIS sebelum roboh:
Penampakan retakan besar dan berbahaya pada pagar pembatas JIS sebelum roboh.
Sc: @kurawa pic.twitter.com/DfiB7OLwQF
— eportal.id (@eportal_id) July 25, 2022
Comment